S U W U N G

S U W U N G   itu..................

SEPI. HAMPA. FUTILE. EMPTY. FEELING LONELY. 

.

.

.

    Dulu, si SUWUNG itu sering menemani hari-hariku. Aku tidak mengerti, siapakah yang membuat suasana itu. 
      Aku sendiri, ataukah manusia-manusia lainnya?
    Di saat suwung melanda, aku biasanya melamun, merenung, atau mendengarkan lagu dari ponsel kesayanganku. Dengan begitu, aku merasa sedikit terhibur dan merasa bahwa lagu itu adalah temanku. PARAH ya? Tapi, memang begitulah kenyataannya. ;(

      Selain lagu, buku tulis juga menjadi temanku di saat suwung melanda. 

    Aku bisa menuliskan semua isi hatiku di buku tulis itu. Aku bisa menggambar wajah orang yang bersedih, juga di buku itu. Dulu, aku merasa kalau kesuwunganku sedikit berkurang setelah menggambar wajah orang yang bersedih.

       TAPI, ITU DULU YA!    (sampe di highlight segala)

    Sekarang, aku ingin menjadi orang yang lebih ceria, supaya suwung itu tidak melanda lagi. Aku ingin menjadi orang yang selalu tersenyum, ceria, meskipun sedang sedih *bisakah*.

     Hmm, tadi saat di bimbel, hujan-hujan.. aku membuat ini.

Karena aku menunggu teman-temanku sendirian, si suwung kembali menyerangku, dan kali ini dengan rasa lapar. Aku tidak tahu, ini karangan jenis apa, yang jelas, aku suwung dan membuat ini ;)   Maaf gaje~

    Diluar sana, hujan terus turun tanpa mempedulikan orang-orang yang dibuat susah karenanya...

Sisa-sisa hujan di jendela

    Dan aku disini, dekat jendela, sambil menatap hampa pada jalanan becek yang dipenuhi barisan mobil yang basah dan barisan orang-orang bersepeda motor yang mantolnya basah kuyup.

    Aku terdiam. Anganku terbang memikirkan hal-hal yang sepertinya tidak akan pernah terjadi di dunia yang fana ini. 

    Ah, perutku terus meraung. Aku lapar... aku belum makan siang dan parahnya, sisa uang sakuku tidak cukup untuk membeli makan di kafe yang dekat dari sini. Ah, kenapa hanya kafe itu yang dekat dari sini! Sial...

     Sepertinya, menahan lapar menjadi satu-satunya jalan keluar....

Dan karangan ini tidak ku lanjutkan, setelah Nisa, Kenzo, Yunita dan Mei  datang..... ~